Jumat, 31 Agustus 2012

8 Manfaat Seks Menyehatkan


Hubungan seks bukan hanya penting untuk menjaga kesehatan hubungan, tetapi juga sebuah cara yang menyenangkan untuk tetap sehat. Karena itu, jangan biarkan gairah cinta Anda dan pasangan meredup agar bisa memetik manfaat sehat seperti berikut ini :
1.       Meningkatkan percaya diri
Memiliki kepercayaan diri bukan hanya penting untuk Anda, tetapi juga orang di sekitar. Bagaimana Anda memandang diri sendiri di dunia ini, ikut menentukan cara Anda berinteraksi dengan orang lain baik dalam hubungan sosial atau pekerjaan.
Melakukan hubungan seks dengan cara yang Anda inginkan akan membantu kita lebih bahagia. Bersama dengan seseorang yang mencintai dan menerima Anda apa adanya sudah tentu akan meningkatkan kepercayaan diri.
2.       Mengurangi stres
Stres yang berlangsung lama (kronik) berdampak negatif pada kesehatan. Selain mengurangi kekebalan tubuh, stres juga akan meningkatkan tekanan darah serta membuat kita rentan mengalami kecemasan dan depresi.
Hubungan seks yang menyenangkan dan dilakukan secara teratur telah terbukti menurunkan tekanan darah dan membuat kita mampu menghadapi masalah yang berkontribusi pada stres. Seks juga membuat komunikasi dengan pasangan lebih lancar sehingga Anda berdua bisa mengungkapkan perasaan.
3.       Membakar kalori
Hubungan seks bisa dikategorikan ke dalam olahraga karena mampu membakar 90 kalori dalam 30 menit.
4.       Menguatkan hubungan
Berintim-intim di ranjang akan menyebabkan peningkatan hormon-hormon tertentu, termasuk ketika Anda dan pasangan melakukan obrolan mesra sesudah bercinta. Hormon yang penting adalah oksitosin yang sering disebut "hormon cinta". Hormon ini sangat diperlukan untuk menguatkan ikatan cinta dengan pasangan.
5.       Mencegah kanker prostat
Beberapa penelitian menunjukkan, pria yang sering melakukan ejakulasi (sekitar lima kali dalam seminggu) lebih jarang terkena kanker prostat. Proses ejakulasi sendiri, yang melibatkan prostat, sebenarnya adalah mengeluarkan produk tubuh yang bisa menyebabkan kanker.
6.       Menyehatkan jantung
Bercinta sudah disebutkan termasuk kegiatan fisik yang bisa membakar kalori. Bahkan pria yang sudah lanjut usia tidak perlu khawatir terkena serangan jantung atau stroke asalkan hubungan seks selama dilakukan secara perlahan-lahan. Bercinta secara teratur (2-3 kali seminggu) disebutkan bisa mengurangi risiko serangan jantung pada pria lanjut usia.
7.       Mengurangi nyeri
Menderita nyeri kronik bisa menurunkan kualitas hidup dan membuat tubuh lebih rentan stres, susah tidur, bahkan depresi. Acara bercinta yang panas dan teratur bisa dilakukan untuk menghindari penggunaan obat penghilang sakit. Penelitian menunjukkan, hormon oksitosin dan endorfin yang dikeluarkan saat bercinta bisa menghilangkan sakit dengan cara menurunkan persepsi dari sinyal nyeri dari area tubuh yang bermasalah.
8.       Membantu tidur nyenyak
"Bertempur" di ranjang dengan pasangan membuat tubuh akan menjadi lebih rileks sehingga tidur pun lebih nyenyak. Hal ini ada hubungannya dengan peningkatan hormon oksitosin dan endorfin setelah orgasme.

Sumber : netdoctor

4 Fakta Oral Seks


Begitu banyak variasi dan posisi ketika melakukan hubungan seksual, salah satunya mungkin seks oral. Seks oral adalah suatu variasi seks dengan memberikan stimulasi melalui mulut dan lidah pada organ seks atau kelamin pasangan.

Tidak ada yang salah dengan oral seks, apa lagi jika dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama dan menyenangkan kedua belah pihak. Namun, sebelum melakukan seks yang satu ini, tidak ada salahnya jika Anda mengetahui fakta-fakta apa saja yang ada dibalik oral seks berikut ini:

1. Hampir segala sesuatu yang hidup di kelamin Anda dapat hidup di mulut atau bagian belakang tenggorokan.
Mengapa? Karena lingkungan mulut menyerupai alat kelamin (hangat, gelap, lembab). Kondisi ini dapat menempatkan Anda pada risiko yang sama untuk penyakit menular seksual. Memang benar bahwa risiko ketika Anda melakukan penetrasi lewat vagina dan anus jauh lebih besar. Namun secara teori, semua penyakit infeksi menular seksual dapat ditularkan melalui seks oral.

2. Melakukan oral seks ketika Anda mengalami
cold sore, dapat menularkan herpes pada alat kelamin.
Cold sore adalah luka yang berisi cairan diakibatkan oleh infeksi virus herpes simplex tipe 1. Cold sore kebanyakan terjadi pada daerah sekitar bibir. Ada dua strain herpes: simplex tipe 1, lebih suka hidup di mulut dan simplex tipe 2, lebih senang tinggal di alat kelamin. Namun hal ini tidak berarti bahwa virus simplex tipe 1 tidak dapat ditularkan ke alat kelamin, begitu pula sebaliknya. Herpes bisa menular beberapa hari sebelum gejala muncul. Jadi, ketika pasangan Anda mengalami kesemutan dan gatal akibat cold sore, mereka masih bisa menularkan infeksi.

3. Infeksi bakteri bisa hidup di bagian belakang tenggorokan dan hampir tidak menunjukkan gejala apapun.
Bakteri seperti Chlamydia dan gonorrhea dapat hidup di belakang tenggorokan, dan gejala yang paling umum adalah hanya sakit tenggorokan. Infeksi bakteri Chlamydia pada tenggorokan tidak akan bermutasi menjadi Chlamydia pada alat kelamin. Tetapi, bila hal ini tidak segera ditangani, lama kelamaan bakteri dapat menyebar ke dalam paru-paru dan menyebabkan pneumonia.

4. Bakteri hidup dalam pre-cum (sperma yang keluar sebelum ejakulasi).
Pre-cum atau biasa dikenal pra-ejakulasi adalah keluarnya cairan pelumas dari penis laki-laki ketika ia terangsang. Hal ini dimaksudkan untuk membersihkan saluran kencing dan mempersiapkan penis untuk ejakulasi. Tetapi bakteri yang sama yang hidup saat ejakulasi juga bisa hidup di pre-cum (pra ejakulasi).

Ingat : Intinya, ketika Anda dan pasangan melakukan oral seks pada penis, gunakan kondom (kini sudah tersedia berbagai pilihan rasa) dan ketika melakukan seks oral pada vagina, bisa menggunakan dental dam.

Dental dam adalah lembaran persegi panjang dari latex yang digunakan dalam kedokteran gigi, untuk terapi endodontik tertentu, sekaligus mengurangi kontaminasi. Alat ini dapat pula digunakan sebagai teknik seks yang aman selama melakukan aktivitas seksual seperti oral seks.

Menggunakan alat pelindung (kondom) saat melakukan oral seks bukan berarti bahwa Anda tidak percaya terhadap pasangan. Justru dengan Anda menggunakan pengaman, Anda sesungguhnya telah menghormati dan melindungi pasangan Anda.


Sumber : msn